Pelajaran Baik dari Sedekah: Tidak Takut Merugi

Di antara banyak hal yang bisa kita ambil sebagai pelajaran dari perbuatan sedekah adalah meneladani kebiasaan Rasulullah Shallallahu ’alaihi wa sallam. Tepat sekali, junjungan besar kita yang bahkan telah dipastikan masuk dalam Surga-nya Allah tetap mengedepankan kebiasaan baik tersebut semasa hidupnya. Hal ini tentu pada akhirnya membuat kita yakin bahwa tidak ada yang kekal di dunia.

Maka dari itu, sebagai hamba Allah Subhanahu wa Ta’ala yang hanya menunggu zaman segera berakhir hendaknya kita dapat senantiasa merutinkan perbuatan sedekah. Namun, tak banyak yang tahu bahwa sejatinya sedekah mengajarkan kita untuk tidak takut mengalami kerugian di dunia. Sebagaimana dalam Al – Qur’an, Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,

“Apa saja yang kamu nafkahkan pada jalan Allah niscaya akan dibalas dengan cukup kepadamu dan kamu tidak akan dianiaya (dirugikan).” (QS. Al-Anfal [8] : 60)

Ayat di atas menjelaskan tentang janji Allah terkait balasan pada hamba- Nya yang senantiasa melakukan sedekah. Ya, barang siapa yang tak takut mengeluarkan hartanya untuk dimanfaatkan dalam jalan kebaikan, tentu Allah Subhanahu wa Ta’ala akan memberikan pahala yang besar. Bahkan, ia tidak akan dirugikan sedikit pun karena pahala yang dihasilkan dari perbuatan baiknya akan dilipat-gandakan oleh Allah.

Begitulah sejatinya Allah Subhanahu wa Ta’ala membalas segala perbuatan hamba-Nya yang diiringi dengan niat yang baik. Sedekah tak hanya mendatangkan pahala saja tapi juga mengajarkan kita untuk tidak perlu merasa rugi dalam membelanjakan harta demi kepentingan agama maupun orang yang membutuhkan. Allah Maha Mengetahui dan Maha Adil, maka balasan yang setimpal akan didapatkan oleh mereka yang dengan ikhlas berbagi rejeki pada sesama.