Sedekah

Bangun Masjid Megah tapi Lupa Sedekah, Tanda Kiamat Segera Tiba

Harta sejatinya memang menjadi salah satu hal yang dibutuhkan oleh manusia. Mulai dari langkah untuk mendukung terlaksananya kehidupan hingga menjalin kerja sama, manusia memanfaatkan harta sebagai jalan untuk mempermudah tujuan. Namun, sering kali manusia dihinggapi kekhilafan. Harta yang diperoleh atas izin Allah Subhanahu wa Ta’ala disalah-gunakan hanya untuk menampakan kemehahan. Sayangnya, mereka lupa untuk menyalurkan sebagiannya kepada orang-orang yang membutuhkan. Pada kenyataannya, perilaku seperti ini sejatinya merupakan tanda dari dekatnya hari Kiamat.

Hal ini sebagaimana diketahui melalui suatu hadist bahwaaanya Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda,

Kiamat tidak akan terjadi hingga manusia bermegah-megahan dalam membangun masjid.” (HR. Abu Dawud)

Hadist di atas menjelaskan tentang hal yang sepatutnya kita waspadai terkait keberadaan harta dalam kehidupan kita. Harta yang berlimpah ruah dan tercerminkan melalui bangunan yang megah sejatinya merupakan tanda dari dekatnya hari Kiamat. Kemegahan ini bahkan semakin utama terlihat pada masjid-masjid yang berdiri kokoh dan mewah. Orang-orang yang menggelontorkan sedemikian banyak harta untuk membangun masjid namun lupa berinfak pada sesama yang lebih membutuhkan seharusnya perlu waspada.

Bagaimana tidak? Masjid yang tampil semakin megah justru jauh dari fungsi sebenarnya. Pembangunan masjid yang berlebihan ini dikhawatirkan menyimpan tujuan yang menyimpang. Ya, tidak jarang keberadaan masjid yang megah bukan dipergunakan untuk sholat berjamaah. Sebaliknya, orang-orang datang hanya untuk berkunjung dan memandang kemewahannya. Mereka terkagum-kagum akan bangunan yang kokoh dan desain yang mumpuni. Pada akhirnya mereka hanya akan mengagumi ciptaan manusia saja tanpa menyadari kebesaran Allah Subhanahu wa Ta’ala. Itulah sejatinya hal yang perlu diwaspadai dari harta yang melimpah.

Related Articles

Back to top button