Ramadan

Manfaatkan Pertengahan Ramadhan dengan Banyak Memohon Ampunan

Hampir 10 hari sudah kita menjalankan ibadah puasa di Ramadhan kali ini. Selain mencoba beradaptasi kembali, beragam tantangan telah dilalui terutama di masa pandemi ini. Jika di 10 hari pertama Allah SWT telah membukakan pintu rahmat yang seluas – luasnya, kini saatnya kita memanjatkan doa untuk memohon ampun pada – Nya. Ya, sebagaimana sabda Rasulullah Muhammad SAW bahwasanya:

“Awal bulan Ramadan adalah Rahmat, pertengahannya Maghfirah, dan akhirnya ‘Itqun Minan Nar (pembebasan dari api neraka).” (Hadist Riwayat Abu Hurairah)

Maghfirah sesuai hadist di atas berasal dari kata ghafara yang memiliki arti menutup. Hal ini menjadikan maghfirah memiliki makna mpunan atau tertutupnya dosa – dosa. Tepat sekali, 10 hari kedua di bulan Ramadhan dikenal dengan saat yang tepat bagi kita untuk sebenar – benarnya memohon ampun pada Allah SWT karena di saat ini pintu ampunan terbuka luas.

Lantas, apa hal yang bisa kita lakukan agar dosa – dosa kita dapat diampuni oleh Allah SWT? Salah satunya adalah dengan menjauhkan diri dari segala macam godaan. Perbuatan sia – sia termasuk ke dalam jenis godaan. Maka dari itu perbanyaklah diri di bulan Ramadhan ini untuk melakukan hal – hal yang disenangi Allah, seperti berdzikir, bersedekah, bertadarus Qur’an, dan semacamnya.

Tidak hanya itu, telah mampu mencapai 10 hari kedua di bulan Ramadhan nanti tentu sangat patut disyukuri. Oleh karena itu, pastikan bahwa kita selalu istiqomah dalam menjalani ibadah puasa sekaligus menjauhi hal – hal yang membatalkannya. Yang terakhir, perkaya selalu hari – hari kita dengan banyak – banyak berdoa karena pertengahan Ramadhan menjadi hari terbaik yang penuh ampunan.

Related Articles

Back to top button