Begitu Utama, Ini Kebaikan Bagi Orang yang Gemar Memberi Maaf

Dalam upaya menjaga hubungan baik dengan sesama sering kali kita dipertemukan dengan tantangan. Hal ini kerap terjadi terutama dalam hubungan yang terbilang dekat. Sayangnya, hubungan yang terlalu dekat tersebut nyatanya tak hanya memberikan kebaikan saja tapi juga tanpa disengaja mampu menciptakan perselisihan. Alhasil timbulah amarah dan kebencian antar sesama.

Namun, untuk kembali dapat memulai hubungan yang baik tersebut kadang kala orang enggan melakukannya. Padahal ada kebaikan dari perkara minta maaf dan saling memaafkan. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pun kerap menganjurkan hal yang sama. Bahkan Allah SWT melalui Al – Qur’an menuntun hamba – Nya untuk senantiasa menjadi orang pemaaf. Sebagaimana Ia pernah berfirman,

“…dan juga (bagi) orang-orang yang menjauhi dosa-dosa besar dan perbuatan-perbuatan keji, dan apabila mereka marah segera memberi maaf,..” (QS. Asy – Syura: 37)

Melalui ayat di atas dapat kita ketahui bahwasanya membiasakan diri menjadi orang yang pemaaf amatlah utama. Perbuatan ini termasuk juga ke dalam salah satu golongan akhlak mulia. Orang yang pemaaf biasanya lebih dekat kepada takwa karena mereka paham bahwa hal ini merupakan perintah langsung dari Allah Ta’ala. Bahkan, seseorang yang hidup dengan memelihara sifat ini akan selalu berusaha untuk tidak memendam dendam.