Mengenal Sifat Tabligh, Keistimewaan Rasulullah Muhammad SAW

Kehadiran para nabi dan rasul adalah bukti bahwa Allah SWT adalah satu – satunya Tuhan Yang Maha Esa. Meskipun benar adanya, tetap saja manusia membutuhkan perantara yang dapat mengukuhkan hati mereka untuk mengimani keberadaan Allah. Oleh karena itu, nabi dan rasul dengan sengaja diciptakan Allah SWT sebagai utusan-Nya guna menyampaikan wahyu serta firman kebenaran.
Tugas tersebut telah diemban oleh setiap nabi dan rasul termasuk juga Muhammad SAW. Bukanlah tanpa alasan, beliau sejatinya telah dilengkapi dengan beragam sifat mulia yang salah satunya berkenaan dengan kewajiban untuk menyampaikan wahyu dan sering kita dengar dengan sebutan Tabligh. Sifat yang satu ini memang sejatinya memiliki arti menyampaikan.
Seluruh wahyu dan firman Allah SWT merupakan tugas para nabi dan rasul untuk menyampaikannya kepada para umat tanpa disembunyikan sedikit pun. Wahyu dan firman sering kali berkenaan dengan Keesaan Allah SWT. Oleh karena itu, penting bagi manusia untuk memahami, menyadari, dan mengimaninya sebagai pedoman menjalani kehidupan di dunia dan akhirat kelak.
Terkait hal tersebut Allah SWT pernah berfirman,
“Supaya Dia mengetahui, bahwa sesungguhnya rasul-rasul itu telah menyampaikan risalah-risalah Tuhannya, sedang (sebenarnya) ilmu-Nya meliputi apa yang ada pada mereka, dan Dia menghitung segala sesuatu satu persatu.” [QS. Al – Jin 28]
Dari ayat di atas, dapat kita ketahui bahwa sifat Tabligh yang dimiliki para nabi dan rasul dapat juga kita teladani dalam kehidupan sehari – hari. Salah satu contoh sederhana terkait hal tersebut adalah membiasakan diri menyampaikan kebenaran sekecil apapun. Ya, dengan melakukan hal tersebut kita sudah dapat berperan untuk menyelematkan sesama agar tidak terjerumus pada lembah kebohongan.
Tidak hanya itu, meneladani sifat Tabligh juga bisa memperkecil kemungkinan terjadinya kesalahpahaman bahkan perselisihan yang timbul di antara manusia. Bukan tanpa alasan, kebiasaan buruk manusia adalah mudah percaya pada hal yang bahkan belum dikonfirmasi kebenarannya. Dengan begitu, kita sudah mengambil langkah untuk mengukuhkan persatuan dan kesatuan umat Islam.