Kemanusiaan

Tips Mendapatkan Hubungan Persahabatan yang Tepat: Saling Menutup Aib

Hubungan persahabatan antar sesama Muslim tentu harus mendatangkan manfaat bagi kedua belah pihak. Tujuannya, tentu saja agar dapat secara bersama – sama menapaki jalan yang sesuai dengan ajaran agama Allah Subhanahu wa Ta’ala. Selain memang berawal dari niat semata – mata karena Allah, membina hubungan persahabatan dengan orang lain hendaknya mampu membuat kita terbiasa untuk saling menjaga nama baik dengan menutupi keburukan sahabat.

Sebagaimana dalam Al – Qur’an, Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,

Dan janganlah sebagian kalian mengghibahi sebagian yang lain. Sukakah salah seorang dari kalian memakan daging bangkai saudaranya yang telah mati, pasti kalian membencinya. Maka bertaqwalah kalian kepada Allah, sungguh Allah Maha Menerima taubat dan Maha Pengasih”. (Q.S. Al Hujurat :12)

Hubungan sesama Muslim hendaknya harus selalu berjalan dengan baik. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan menjauhi perbuatan gibah. Gibah sendiri adalah upaya menyebarkan berita negatif tentang orang lain dengan tujuan untuk menaruh kesan buruk pada orang tersebut. Sementara, merupakan hak sekaligus kewajiban bagi setiap umat Muslim untuk dapat menutupi atau menyembunyikan keburukan Muslim lainnya.

Perumpamaan bagi mereka yang gemar menyebarkan aib orang lain adalah seperti memakan daging bangkai saudaranya sendiri. Naudzubillah min zalik, hendaknya kita dapat selalu bertakwa pada Allah Subhanahu wa Ta’ala agar dapat terhindar dari perbuatan tersebut. Oleh karena itu, sepatutnya kita juga tidak lupa berdoa pada Allah agar selalu didekatkan dengan orang – orang yang tepat sehingga kelak di akhirat dapat saling memberikan syafaat, amiin aamiin yaa robbal alamin.

Related Articles

Back to top button