Tujuan Utama di Balik Perintah Menjalankan Ibadah Kurban

Idul Adha, hari besar yang dinanti-nantikan oleh hampir seluruh umat Islam telah tiba. Saat ini, yang berhaji telah menunaikan puncak ibadahnya. Sementara yang belum berkesempatan melakukan safar tengah siap-siap mengikhlaskan hewan kurbannya. Begitulah keindahan yang terpancar dari hari raya Idul Adha. Terdapat momen yang tak bisa dilupakan begitu saja. Meski pun demikian, perlu diketahui bahwa seluruh ibadah yang dilakukan di bulan Dzulhijjah ini sejatinya tak akan sampai kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala kecuali ditunaikan atas dasar ketakwaan untuk berusaha menggapainya.

Bukan tanpa sebab, pasalnya Allah Subhanahu wa Ta’ala memang telah memperingatkan hamba-Nya untuk tidak meremehkan segala ibadah yang dijalankan. Hal ini sebagaimana diketahui dalam al-Qur’an bahwasanya Allah berfirman,

“Daging-daging unta dan darahnya itu sekali-kali tidak dapat mencapai (keridhaan) Allah, tetapi ketakwaan dari kamulah yang dapat mencapainya.” (QS. Al Hajj: 37)

Ayat di atas menjelaskan tentang alasan utama yang harus tertanam dalam diri seorang mukmin tatkala menunaikan ibadah kurban. Allah Subhanahu wa Ta’ala telah memperingatkan hamba-Nya untuk tidak memandang sebelah mata setiap ibadah yang ditunaikan. Terutama berkurban, hewan yang disembelih atas nama Allah ini sejatinya bukanlah semacam persembahan atau sesajen. Sebaliknya, kurban adalah tanda ketakwaan. Ketakwaan ini terlihat dari sikap seorang mukmin dalam melawan rasa cintanya terhadap harta. Tak hanya itu, ketakwaan yang tercermin melalui ibadah kurban juga dapat terlihat dari kepedulian kita pada duafa.

Sebaik-baiknya dari daging hasil sembelihan adalah yang mampu mendatangkan manfaat bagi sesama yang membutuhkan. Maka dari itu, hendaknya umat Islam dapat senantiasa memasang niat terhadap setiap ibadah yang dijalankan semata-mata hanya karena Allah Ta’ala saja. Dengan cara ini pula umat Islam memainkan metode terbaik dalam mensyukuri nikmat yang telah Allah beri. Semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala memberikan pahala terbaik bagi setiap ibadah yang kita jalankan. Tak hanya itu, semoga langkah kita dalam menafkahkan harta di jalan Allah ini bisa membuat kehidupan kita semakin berkah, aamiin aamiin yaa robbal alamin.