Saat Imunitas Tubuh yang Lemah Memperparah Corona
Hidup berdampingan dengan COVID – 19 nampaknya bukan lagi hal baru bagi penduduk dunia. Mau tidak mau, kita harus membiasakan diri dengan keadaan baru ini. Meski corona terlihat sederhana bagi sebagian orang, tidak jarang virus ini juga menjadi ancaman bagi mereka yang rawan serangan kuman.
Bukan tanpa alasan, beberapa peneliti maupun ahli medis mengungkapkan bahwa COVID – 19 bahkan bisa sembuh dengan sendirinya pada mereka yang memiliki imunitas tubuh yang baik. Sayangnya, hal serupa tidak dialami oleh mereka yang mungkin pernah memiliki riwayat penyakit.
Level gejala hingga usia memengaruhi pertahanan tubuh seseorang dalam memerangi corona. Dilansir melalui Halodoc, mereka yang pertahanan tubuhnya semakin melemah saat diserang virus ini cenderung menimbulkan gejala kritis yang mengharuskannya menggunakan alat bantu pernapasan.
Ini dilakukan karena sejatinya corona telah berkembang jauh hingga ke dalam sel paru – paru. Sayangnya, menghadapi hal ini imunitas tubuh justru berbalik arah dan justru menghancurkan sel – sel tersebut dan membuat keadaan pasien semakin parah.
Sesak napas fatal merupakan akibat yang dirasakan oleh pasien yang terjadi karena pasokan oksigen ke dalam darah yang terhalang. Pada beberapa kasus kematian, hal inilah yang menjadi penyebabnya. Pasokan oksigen yang terhalang membuat kegagalan fungsi organ.
Begitulah kira – kira perjalan COVID – 19 pada beberapa pasien yang berakhir kehilangan nyawa. Oleh karena itu sudah sepatutnya kita terus berjuang mempertahakan kebiasaan hidup sehat agar corona dapat hilang dengan sendirinya. Semangat selalu Kawan, dan pastikan kebersihan selalu diupayakan.
