Keutamaan Sedekah di Bulan Haram: Mudah Menuju Surga

Dzulqa’dah adalah satu di antara empat bulan yang dimuliakan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala. Fakta ini wajib kita imani dan tentu saja menjadi alasan kuat mengapa umat Islam perlu berlomba-lomba menjalani kebaikan. Sedekah merupakan amalan sunnah yang pelaksanaannya sangat dianjurkan.

Bukan tanpa alasan, pasalnya kebaikan yang didatangkan oleh aksi amal ini bahkan disinyalir mampu membawa kita semakin mudah ke Surga. Dari ‘Ali, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Sesungguhnya di surga ada kamar yang luarnya bisa dilihat dari dalamnya dan dalamnya bisa dilihat dari luarnya.” Lantas orang Arab Badui ketika mendengar hal itu langsung berdiri dan berkata, “Untuk siapa keistimewaan-keistimewaan tersebut, wahai Rasulullah?” Beliau bersabda, “Itu disediakan bagi orang yang berkata yang baik, memberi makan (kepada orang yang butuh), rajin berpuasa, dan melakukan shalat di malam hari ketika manusia terlelap tidur,” (HR. Tirmidzi no. 1984)

Hadist di atas menjelaskan tentang sebab seseorang dimudahkan Allah Ta’ala mendapati tempat terbaik di Surga. Sedekah adalah satu di antara sebab tersebut. Perbuatan ini bahkan semakin utama dilakukan dengan cara memberi makan kepada orang-orang yang membutuhkan.

Tidak hanya itu, sebab lain dari mudahnya seseorang masuk Surga adalah ahli dalam menjaga lisannya. Rutin berpuasa dan juga melakukan qiyamul lail saat orang lain tertidur pulas di malam hari juga merupakan sebab Allah mendekatkam Surga pada hamba-Nya. Maka dari itu, hendaknya kita memperbanyak perbuatan baik ini terutama di bulan haram.

Bulan yang Allah Ta’ala janjikan balasan berlipat-ganda untuk setiap hal yang dilakukan hamba-Nya haru benar-benar dimanfaatkan dengan sempurna. Hal ini bahkan semakin utama mengingat bulan Dzulqa’dah berdampingan dengan Dzulhijjah. Ganjaran atas setiap amalan sunnah yang kita lakukan tentu saja mampu menjadi alasan mudahnya kita menuju Surga.