Sedekah

Keutamaan Sedekah Dalam Upaya Menyudahi Bencana dan Wabah

Pandemi COVID – 19 menjadi salah satu bencana wabah terbesar dan terluas penyebarannya di dunia. Umat Muslim dalam ajaran agama Islam memercayai bahwa datangnya bencana ini tidak lain dan tidak bukan merupakan salah satu pertanda azab. Terkait hal ini, Allah SWT telah menyatakan bahwa terjadinya bencana maupun wabah merupakan tanda telah dihalalkannya perbuatan dosa dan maksiat.

“Dan musibah apa saja yang menimpamu adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah subhanahu wa ta’ala memaafkan sebagian besar (dari dosa – dosamu).” (asy-Syura: 30)

Merujuk ayat di atas, dapat kita ketahui bahwa tidak akan pernah datang bencana jika bukan kita yang mengundangnya. Segala macam perbuatan buruk entah itu disengaja maupun tidak hendaknya dapat kita hindari agar kedamaian dunia dapat dicapai bersama. Untuk dapat menyudahi wabah yang melanda, bertaubat dengan penuh keikhlasan merupakan salah satu cara yang tepat.

Hal baik ini dapat juga dimaksimalkan dengan beberapa cara yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah Muhammad SAW. Beliau pernah bersabda,

“Sesungguhnya sedekah benar – benar memadamkan kemurkaan Rabb, dan mencegah kematian su’ul khotimah”. (HR. At Tirmidzi no. 664)

Di tengah bencana wabah, kondisi di dunia menjadi porak poranda dan snagat mendesak. Sebagian umat kehilangan pekerjaan dan menjadikan mereka putus asa dengan keadaan yang ada. Tidak jarang hal ini mengundang terlaksananya niat dan perbuatan buruk seperti mencuri, membegal, hingga mungkin membunuh orang lain yang tak berdosa.

Dengan melancarkan sedekah dalam bentuk infak, santunan, dan segala macam perbuatan baik lainnya diharapkan mampu membantu untuk mengembalikan keadaan. Bagi yang dilanda musibah mungkin ini merupakan bentuk cobaan. Namun bagi yang berpeluang melakukan sedekah ini adalah ujian terkait harta yang dimiliki apakah telah benar – benar bermanfaat atau mubadzir tak meninggalkan guna.

Related Articles

Back to top button