Sedekah

Ketahui, Inilah yang Terjadi Ketika Kita Tiba-Tiba Ragu Bersedekah

Selain merupakan perintah Allah Subhanahu wa Ta’ala, sedekah juga bagian dari sunah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Hal baik ini dapat dilakukan dengan cara menafkahkan harta di jalan Allah atau pun juga memperkaya diri dengan berbagai amal baik. Meski pun terdengar sederhana, sering kali sedekah menemukan banyak kesulitan bahkan tantangan. Tidak jarang, niat kita menjadi ragu-ragu saat akan melakukan sedekah. Padahal sebelumnya kita telah mempersiapkan diri sebaik mungkin dalam menunaikan anjuran Rasulullah ini. Lantas, apakah yang terjadi ketika niat sedekah kita tiba-tiba mandek dan tak terealisasikan? Terkait hal ini, sejatinya Allah Subhanahu wa Ta’ala telah memperingatkan kita. Sebagaimana tertulis di dalam al-Qur’an bahwasanya Allah Ta’ala berfirman,

Syaitan menjanjikan (menakut-nakuti) kamu dengan kemiskinan dan menyuruh kamu berbuat kejahatan (kikir); sedang Allah menjanjikan untukmu ampunan daripada-Nya dan karunia. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.” [QS. Al- Baqarah: 268]

Ayat di atas menjelaskan tentang peringatan Allah Subhanahu wa Ta’ala pada hamba-Nya terhadap godaan setan yang terkutuk. Peringatan ini berkaitan erat dengan hal yang sebenarnya terjadi ketika kita tiba-tiba menjadi ragu untuk bersedekah. Allah menjelaskan bahwa keraguan tersebut datang akibat godaan setan. Setan akan senantiasa menakut-nakuti seorang mukmin dengan perasaan takut akan kemiskinan jika menafkahkan hartanya di jalan Allah Ta’ala. Tipu muslihat setan ini membuat manusia menjadi kikir sehingga mereka enggan atau mengurungkan kembali niatnya untuk bersedekah. Beberapa orang bahkan lebih senang menumpuk harta ketimbang menyisihkannya untuk kaum duafa.

Sebaliknya, Allah Subhanahu wa Ta’ala justru menjanji keutamaan bagi hamba-Nya yang begitu terbuka untuk berbagi rezeki. Yang pertama, Allah akan memberikan ampunan jika kita dapat dengan ikhlas menyedekahkan harta di jalan Allah Ta’ala. Sementara yang kedua, Allah berjanji akan memberikan karunia dari upaya kita bersedekah. Karunia yang dimaksud adalah ganti atau balasan atas harta yang disedekahkan yakni datangnya keberkahan atau harta yang semakin berlimpah. Begitulah sejatinya kebaikan dari bersedekah. Sedekah tidak akan mengurangi harta. Allah Subhanahu wa Ta’ala justru akan menambahnya. Karunia Allah Maha Luas. Dia juga Maha Mengetahui niat yang ada di balik sedekah hamba-Nya sehingga akan dibalas sesuai dengan tujuannya.

Related Articles

Back to top button