Kesehatan

Ini Target Jokowi Terkait Angka Penerima Vaksin COVID di Indonesia

Presiden RI Joko Widodo akhirnya menjalani penyuntikan vaksin COVID – 19 yang kedua, Rabu (28/01). Aktifitas tersebut nyatanya dilakukan kembali bersama dengan public figure lain seperti Raffi Ahmad, Ariel Noah, dan juga Risa Saraswati. Pada kesempatan tersebut, Jokowi begitu ia akrab disapa mengungkapkan rencana penyebaran vaksin secara luas pada masyarakat umum.

Melansir tempo.co hal tersebut bisa mulai dilakukan tepat dipertengahan bulan depan. Itu berarti masyarakat umum, bersama para anggota TNI, Polri, dan juga pelayan publik bisa sama – sama menerima fasilitas serupa di Februari mendatang. Tidak hanya itu, Jokowi juga menyatakan target terkait jumlah realisasi vaksinasi yang kemungkinan dapat terus bertambah setiap harinya.

Saat ini, ia mengungkapkan bahwa kelak pemerintah bisa menangani vaksinasi dalam jumlah mencapai 900 ribu bahkan hingga 1 juta penerima setiap harinya. Hal tersebut tentu saja dapat dilakukan berkat dukungan dari 30 ribu vaksinator, 10 ribu puskesmas, dan juga 3000 rumah sakit di Indonesia. Meskipun begitu, memang pada tahap awal target vaksinasi maish di sekitaran tenaga kesehatan saja.

Di kesempatan yang sama, pihaknya juga mengingatkan bahwa vaksin bukanlah obat untuk menyembuhkan COVID – 19. Oleh karena itu, masyarakat yang kelak telah menerima fasilitas tersebut harus tetap dapat menjaga penerapan protokol kesehatan yang tepat. Menggunakan masker, mencuci tangan, dan juga menjaga jarak aman harus tetap menjadi kebiasaan sehari – hari.

Related Articles

Back to top button