Ini Kebaikan yang Diterima Saat Penuhi Kewajiban Mengantarkan Jenazah

Pernahkah Kawan menerima berita tentang kerabat yang wafat saat tengah dalam keadaan yang sangat sibuk? Berpikir berkali – kali untuk datang menyambangi namun ternyata keterbatasan waktu menghalangi terlaksananya niat tersebut? Sayang sekali Kawan, kamu baru saja menyia – nyiakan kesempatan untuk mendapatkan pahala yang besar.

Bukan tanpa alasan, dalam ajaran agama Islam mengantarkan jenazah seseorang ke peristirahatan terakhirnya merupakan hak sekaligus kewajiban bagi setiap umat Muslim. Di dalam perbuatan tersebut sejatinya terdapat pahala yang begitu besar. Bahkan terdapat hadist yang secara jelas menerangkan anjuran perbuatan baik tersebut seperti di bawah ini.

“Siapa yang mengantarkan jenazah hingga menshalatkannya maka baginya pahala satu qhirath, dan siapa yang mengantarkannya hingga dimakamkan maka baginya pahala dua qhirath”, beliau ditanya: “Apakah yang dimaksud qhirath ?”, beliau menjawab: “Bagaikan dua gunung yang besar“ (HR. Bukhori dan Muslim)

Terkait hadist di atas, sudah sepatutnya kita sebagai umat Muslim untuk dapat menunaikan kewajiban tersebut. Sejatinya, antar umat Muslim adalah bersaudara dan Allah SWT begitu menyenangi hambaNya yang mengedepankan persatuan antar sesama. Mengantarkan jenazah adalah salah satu upaya tersebut. Oleh karena itu tidak heran jika perbuatan baik ini mengundang pahala yang begitu besar.